Selamat malam,
semoga artikelnya bermanfaat ya
Saya coba belajar dari orang tua saya,
Semoga bisa jadi inspirasi ya1. Suami dan istri bekerjaDengan 2 sumber pendapatan,
Maka akan ada 2 sumber di keluarga. Dan ini akan sangat-sangat membantu perekonomian keluarga
karena dibandingkan hanya 1,
tentu adanya 2 sumber ini hasilnya jauh sangat berbeda
dan jangan lupa,
kalau hanya 1 sumber, dan sumber tsb bermasalah,
tentu keluarga sangat kehilangan stabilitas perekonomian ya
2. Jarak suami istri cukup jauhKebetulan selisih ortu saya sekitar 7 tahun,
Dan ini membuat keuangan keluarga betul2 cukup stabil karena jarak pensiun yang cukup jauh
Dan yahhh.... Bisa dibilang ini takdir, Soalnya sapa juga yang tahu kalau jodohnya selisih jauh 3. Jarang travellingDulu travelling/healing jarang banget, karena uangnya sdh habis duluan.
habis buat apa?
4. Iya uangnya habis cuma buat investasi KPR πππKarena memang thn 90an dan 2000an kenaikan properti sangat baik sekali
tentu kehidupan yang sangat berat,
karena melihat yang lain sangat enak sekali.
sering jajan,
sering keluar makan2,
bahkan mobil sering ganti mobil baru
iri?
sangat jelas..
tetapi orang tua sudah menjelaskan,
ini buat modal anak cucu ke depan
Bagaimana bagusnya properti tahun 1990an dan 2000an ?
Tahun 1991,Kpr rumah Rp 9 jt
Thn 1998,Pasaran sudah naik jadi Rp 30an juta, Ambil kpr lagi Rp 65 jt
Nah tahun 2006 mau pensiun papa saya, Ambil kpr lagi Rp 165 juta
Dan ini sangat ngoyo / berat sekali, Tahun segitu suami istri bekerja, Babat alas merantau, Tentu nda mudah
Akhirnya ya jarang ganti mobil, Jarang renov rumah π
π
π
Bahkan sering rumah mau disita bank, Kenapa? Ya nda kuat bayar cicilan ππππ
Tapi kenapa berani KPR? Karena walau macet dan dilelang, Maka masih menerima selisihnya. Karena apa? Kenaikan rumahnya sangat kencang sekali tahun 1990-2000an awal
tetapi 2010 keatas sudah harga tidak terjangkau (likuiditas berat), Dan juta oversupply
5. Jangan renovasi rumah secara berlebihanKarena kembali lagi, uangnya sudah habis buat investasi rmh via kpr.
dan yang membuat banyak orang bangkrut secara tidak sadar ya renovasi rumah secara besar-besaran
rumah Rp 500 juta,
seringkali renovasinya bisa tembus Rp 500 jt lebih lho
6. Tahan punya mobil usia sd 17 thnYap,
Banyak yg nda sadar kalau yg buat bangkrut itu adalah sering2 ganti mobilJadi jangan heran,
Kalau yang posisi karirnya sangat bagus,
dan nanti saat pensiun maka tahu2 bangkrut
7. ada bantuan pendapatan sawah
karena kakek ada sawah,
dan rutin tiap 1 semester ada saja hasil yang dikirimkan,
Ini sangat-sangat membantu keluarga.
karena apa,
ini merupakan tambahan pendapatan yang bisa membantu perekonomian keluarga di perantauan
sudah merantau,
babat alas..
tentu ini sangat berat sekali ya
Dan jangan lupa, Ada 3 tahapan yang sangat berat sekali dan jarang orang paham, Dalam personal finance
1. Bagaimana mendapatkan uang/aset (kerja, bisnis) 2. Bagaimana mengelola uang/aset (ditabung, hemat)3. Bagaimana mengembangkan dan mendelegasikan aset ke generasi berikutnya
Ada satu step yg bermasalah, Tentu berat sekali
Kalau paham dan mempersiapkan 3 hal tsb, Sudah pasti jauh lebih ungul daripada yg tidak paham
Dan yap, Langkah2 diatas tentu tidak mudah sama sekali,
Babat alas tidak mudah, Mengembangkan juga sangat nda mudah , Terbukti banyak yang dari keluarga kaya jadi jatuh miskin
Oke apalagi kira2 biar ekonomi keluarga makin kuat?
silakan share di kolom komentar ya
semoga kita menyiapkan perekonomian yang kuat dan memiliki strategi yang rapi untuk anak cucu,
semoga bermanfaat