Sunday, December 17, 2023

Perusahaan dari Thailand yang laba naik 2.000x lebih dalam 33 tahun

 




Kalau kita mendengar ada perusahaan asing/luar negeri buka bisnis di indonesia, istilahnya penanaman modal asing (PMA) 

Nilainya sangat besar sekali, 

Tahun 2023 sekitar Rp 650 Triliun adalah PMA

Kenaap mereka berbisnis di Indonesia? 


Karena mereka berusaha memanfaatkan market makro indonesia yang bertumbuh


Seperti yang kita tahu, jumlah penduduk dan gdp Indonesia tiap tahun meningkat

Salah satu PMA yang kita bahas ini adalah Charoen Pokphand Indonesia Tbk. Karena perusahaan tbk, kita bisa akses laporan keuangannya

Kode emiten nya ada CPIN

Cpin ipo 1991 awal


Laba bersih perusahaan ini kita lihat dari tahun 1989 dan kuartal 3 2023


1989 Rp 1 Milyar

 Q3 2023 Rp 2,67 triliun 


34 tahun laba naik 2.670x atau 257.000%


Kalau waktu ipo, valuasi sama dengan sekarang, 


Sahamnya sejak ipo, sdh naik 2.600x 

Artinya kalau kita investasi saham CPIN di tahun 1991 sebesar Rp 1 juta dan sekarang masih memiliki, 

Harga pasar sekarang sekitar Rp 2,6 M


Apakah berarti pemilik CPIN melepas sahamnya sekarang? 

Tidak, karena sama seperti kita punya kontrakan rumah atau kamar kos-kosan


Kalau harga sewa rumah/kos2an naik, 

Dan jumlah rumah/kamar kos2annya bertambah terus, 

Kenapa dijual? 

Karena menghasilkan hasil sewa atau bagi hasil usaha (dividen) yang sangat bagus karena meningkat selalu

Kalau kita lihat modal pemilik, yaitu Ekuitas

1989 Rp 15 M

Q3 2023 Rp 29 T

Ada kenaikan luar biasa, 

Karena selain membagi dividen rutin naik, 

Tapi bisnisnya juga berkembang

Memang Indonesia perekonomian semakin membaik, 


Tahun 1990 penduduk indonesia hanya 180 juta jiwa, 

2023 sudah 280 juta, 

Ada pertambahan 100 juta jiwa


Gdp 2023 sudah Rp 20 ribu triliun, 

GDP 1990 hanya Rp 180 Triliun ( kurs 1.800 x 100 Milyar usd) 

Dan yap, 

Market perekonomian membesar dan cpin bisa berhasil memanfaatkannya


Bisnis hulu hilir industri unggas berhasil sekali karena kompetensi dan keahlian cpin


Fase bisnis cpin 1990 sd 2015an masih sangat bertumbuh, 

Tetapi sekarang memasuki fase stagnan,. Karena banyaknya bisnis sejenis

Apakah cpin bisa meningkatkan revenue dan laba ke depan? 

Perlu kita amati laporan keuangan per kuartalnya ya, 

Apakah manajemen berhasil meningkat kinerja sehingga fase bisnis cpin masuk fase growth lagi apa tetap slow growth/stagnan? 

Dan dengan membaiknya perekonomian indonesia,

ini juga berarti membuat banyak orang dari berbagai negara tertarik buat bisnis dan investasi di Indonesia


Artinya apa? 

Persaingan akan semakin ketat dan keras di Indonesia

Akan ada adu strategi, 

Adu modal, 

Adu teknologi, 

Adu kualitas SDM, 

Adu global network, dsb dst


Dan ini juga menjadi pembelajaran bersama, 

Ada yang punya kemampuan kompetensi diatas, 

Tapi nda mau ekspansi, 

Juga nda bisa disalahkan


Tapi ada yang mau maju dan berkembang, 

Juga nda bisa disalahkan


Seperti kasus ini

https://lebihbaikmautahu.blogspot.com/2020/09/kalau-kita-ada-rp-17-t-mau-ngapain.html?m=1


Ini sama seperti waktu kita sekolah/kuliah, 

Ada yang ingin belajar dan mendapatkan hasil yang baik


Tapi ada yang inginnya asal lulus saja, 

Dan yap terserah orangnya mau maju nda

Karena semua juga untuk diri sendiri juga


Semisal perekonomian indonesia semakin bagus, 

Dan semua pendatang/asing berhasil ekspansi bisnis di Indonesia juga nda bisa disalahkan, 

Karena kenapa kita juga nda mau berkembang dan ekspansi ya? 


dan sebagai salah satu dasar, pemahaman materi-materi berikut sangat krusial

1. Akuntansi dasar

2. Alur bisnis PT

3. Properti

4. Kredit perbankan

5. Investasi

6. Waris


Karena ini merupakan salah satu elemen penting yang perlu dipahami, agar bisa bersaing


Sebagai contoh, 

Ada yang bisnis tetapi tidak paham akutansi dasar, alur bisnis PT, saham, dan  waris


Tetapi ada yang paham


Kira-kira dalam 10-30 tahun lebih unggul mana? 


Doakan akan ecourse/ebook bahas2 hal tsb bisa segera rilis ya


Semoga bermanfaat blognya, 

Bisa dishare ke teman2 dan keluarga bisa dirasa berguna yaaa

Wednesday, December 13, 2023

Perekonomian bertumbuh, kenapa pegi-pegi tutup?

 



Baca berita dari https://teknologi.bisnis.com/read/20231212/266/1723060/pegipegi-pamit-usai-11-tahun-beroperasi-sayonara-tiket-murah


Ternyata setelah berjalan 11 tahun, 

Pegi-pegi memutuskan untuk menutup bisnisnya


Bukannya bisnis tiket dan hotel, selalu dibutuhkan? 


Bukankah segmen bisnis tsb sedang bertumbuh kencang? 


Kok aneh malah bangkrut? 


Mungkin ada beberapa poin yang perlu kita perhatikan ya


1. Perlu diingat ini ya


Dalam 10 tahun, 

Hanya 35 % bisnis yang bisa survive, 

Dan ini seperti sudah takdir dalam berbisnis


Karena ada persaingan, masalah internal, penurunan demand  dsb


Kalau gitu enak ya yang dari keluarga kaya... Bisnisnya dah kuat


Bisnis  yg bertahan di generasi ke 3 hanya 4%


Jadi ya begitulah nature bisnis


2. Pendapatan ramai, tapi bisa cetak laba bersih nda? 


Karena bisnis yang gampang ditiru dan banyak pesaing, 

Akhirnya perang harga


Pesaing pegi-pegi seperti tiket.com, traveloka ini juga gencar promonya


Nah akhirnya jangankan jual untung, 

Bisa-bisa jual rugi rugi buat memperbanyak customer base


Goto (gojek dan tokopedia) sudah pernah untung? Belumm pernahhhhh 🤣🤣🤣🤣


Nah kalau pendapatan rame, 

Tapi  rugi terus, 

Tahu kan artinya apa? 


Yap mengerus modal, 

Dan modal yang dimiliki lama2 habis


Karena beban gaji, utilisasi, sewa tempat, dsb dst jalannn terusssss


Banyak promo, 

Customer seneng


Investor/ownernya bagaimana? 

Dan yap, 

Otomotis semua modal investor/owner ya hilang 100%



Sebagai penutup, 

Ini mengambarkan kerasnya  dunia bisnis, 

Karena  berbagai macam kompetitor dan dinamika di lapangan,

Membuat bisnis untuk dapat laba itu susah bener


Semoga dengan kasus ini kita bisa banyak belajar ya


Share ke keluarga dan teman2 yang sedang dan mau berbisnis biar bisa lebih aware yaaa.. 


Sharing is caring 


Semoga bermanfaat

Sunday, December 10, 2023

Siapa yang menikmati pertumbuhan ekonomi Indonesia?

 




Kita sangat bersyukur hidup jaman sekarang, 

Karena pertumbuhan ekonomi di Indonesia sangat baik

pada 1970 PDB indonesia baru sekitar Rp 600 Milyar

Tahun 2014,

PDB Indonesia baru Rp 15 ribu Triliun, 

Pertumbuhan ekonomi 5 %, 

Artinya tiap tahun ada tambahan Rp 500 Triliun nilai perekonomian


Tahun 2023,

PDB Indonesia Rp 20 ribu Triliun, 

Pertumbuhan ekonomi 5 %, 

Artinya tiap tahun ada tambahan Rp 1.000 Triliun nilai perekonomian


Dan kalau sustain dalam 10 tahun ke depan bisa 5% artinya 2034 PDB Indonesia sekitar Rp 30 ribu Triliun


Artinya dalam waktu 10 tahun, 2014 sd 2023 hanya naik Rp 5000 T


Tapi dalam waktu 10 tahun 2023 sd 2034 bisa naik Rp 10.000 T alias dobel


Dan yap,

Pertanyaannya apakah semua bisa menikmati pertumbuhan ekonomi tsb? 


Kita lihat di perusahaan besar dulu, 

Banyak perusahaan yang masih bisa bertumbuh bagus dalam 10 tahun terakhir (2014 sd 2023) seperti BRI, Alfamart, Mandiri, BNI, Pakuwon, Indofood CBP, Cleo dan masih banyak lagi


Tetapi banyak juga bisnis yang stagnan bahkan menurun, bahkan tutup. 

Seperti Sampoerna rokok, Matahari dept store, Gudang Garam, Telkom, Unilever, Giant dept store dsb


Pertanyaan kenapa ada yang bisa bertumbuh dan tidak? 


Pada umumnya karena faktor ini


Kalah bersaing, market diambil kompetitor


Dan ada juga yang oversupply 



Nah sekarang kita coba ke mikro, 

Alias individu


Apakah banyak yang bisa memanfaatkan pertumbuhan ekonomi tsb? 


Seperti yang kita tahu, 

Banyak yang mengalami


1. Bisnis turun/bangkrut

2. Investasi turun/bangkrut

3. Konflik waris

4. Sumber dari gaji dan tunjangan berkurang karena sudah pensiun


Dan tentu ini sangat disayangkan, 

Karena disaat makro bertumbuh, 

Malah ada yang mengalami penurunan aset


Bahkan dengan PDB yang meningkat pesat, 

Banyak pendatang dan asing yang tergiur bisnis dan investasi di Indonesia


Seperti yang saya kutip dari https://jabarprov.go.id/berita/realisasi-investasi-indonesia-kuartal-iii-2023-tercatat-rp374-4-triliun-11099


kontribusi Penanaman Modal Asing (PMA) pada kuartal III 2023 mencapai Rp196,2 triliun atau tumbuh 52,4 persen YoY. Angka tersebut melampaui Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp178,2 triliun atau 47,6 persen dari capaian investasi periode ini


Artinya apa, 

Ke depan semakin banyak asing dan pendatang yang datang mengadu nasib di Indonesia dan ini hal yang biasa


Seperti perusahaan thailand yang ekspansi ke indonesia berikut


https://lebihbaikmautahu.blogspot.com/2023/12/perusahaan-dari-thailand-yang-laba-naik.html?m=1


Oleh karena itu, 

Apakah kita bisa memanfaatkan pertumbuhan ekonomi ini? 


Atau hanya jadi penonton? 


Seperto soto boyolali yang bisa punya cabang 40 di 2023 ini, 

Jadi ada saja bisnis yang bisa bertumbuh bagus


Seperti juga mie gacoan dan wizzmie dsb


Bisa jadi kita kurang beruntung dan kurang memiliki kompetensi dalam berbisnis, 

Karena yamg bertahan dalam 10 tahun dari memulai merintis bisnis, hanya 35%


Yang bertumbuh bagus pun, 

Pasti presentase lebih kecilll lagi


Tapi kalau kita paham investasi di perusahaan tbk yg bertumbuh seperti yang saya bahas di blog ini


https://lebihbaikmautahu.blogspot.com/2023/11/investasi-di-bisnis-yang-bertumbuh-pesat.html?m=1


Tentu juga peluang sangat besarrr


Dan yap, 

4 topik tsb misalnya kita pelajari kasus2 yang berhasil melewati kenapa, 

Yang gagal kenapa


Tentu kita bisa dapat gambaran utuh, bagaimana memaksimalkan potensi pertumbuhan ekonomi makro


Karena kalau tidak, 

Biaya  hidup semakin tinggi, 

Harga rumah di perkotaan semakin tinggi


Maka akan banyak yang tersisih


Seperti di surabaya, 

Bisa jadi orang tua punya rumah banyak


Tapi anaknya beli rumah di sidoarjo, 

Dan rumah ortu banyak terbengkalai karena biaya BPHTB dan perawatan tinggi


Artinya tidak bisa dikembangkan, tapi malah mangkrak


Fun fact nya di surabaya,

Properti 2013 sd 2023 harga nya stagnan, 

Kenapa? 


Karena supply di daerah kota satelit seperti gresik dan surabaya, 

Banyak sawah dan tambak yang jadi perumahan


Artinya mulai ada oversupply


Dan hal seperti ini kalau dibedah satu2, 

Tentu akan menambah pengetahuan dan wawasan daripada yang tidak belajar


Seperti laporan keuangan, investasi saham


Banyakkkk yang nda paham, 

Akhirnya kena investasi bodong dsb


Semoga disini segera ada ebook/ecourse


Yang membahas topik2 tsb dan bermanfaat bagi keluarga kita semua


Semoga artikel ini bermanfaat

Bentuk dukungan untuk blog ini,
bisa ke 
https://karyakarsa.com/lebibaikmautahu

terima kasih yaaaa 




Saturday, December 9, 2023

Kenapa bisnis kos-kosan banyak yang bangkrut?

 


Diskusi dengan relasi yang kerja di perbankan, 


Ternyata ada fakta yang menarik


Bisnis kos-kosan yang selama ini begitu didambakan ternyata memiliki fakta yang sangat membuat heran


Kenapa? 


Ternyata banyak kredit macet di bank, yang mana bisnis kos-kosan


Kok bisa?

Padahal kan semua yg pingin pensiun, 

Pingin punya bisnis kos2an, 

Enak kan 


Dan makro indonesia bertumbuh, 

Penduduk bertumbuh, 

Pdb bertumbuh, 

Umr bertumbuh


Lha kok yg bisnis kos-kosan banyak macet di bank dan bangkrut? 


Coba kita bedah satu-satu


1. Kos-kosan termasuk bisnis yang butuh modal (capex)  tinggi


Tanah dan bangunan serta perkakas di dalambya ini bisa diatas 1 M, 


Dan jarang yang punya cash bebas 1 M , 

Mungkin ada yang dapat pesangon dan warisan, 

Dan ini jarang sekali


Artinya kebanyakan kredit ke bank

Yang mana tiap bulan ada angsuran, yaitu bunga dan pokok, 

Lho kalau kos-kosan rame kan nda masalah? 

Pasti angsuran tsb bisa


Kita liat fakta-fakta berikutnya


2. Free entry barrier


Artinya apa? Banyak yang bisa buka bisnis kos-kosan


Artinya pesaing-pesaing baru dalam 5-10 tahun, 

Bisa juga semakinnn banyakkkk, 

Artinya apa, 

Pesaing baru memiliki bangunan dan design baru, 

Perkakas baru, 

Model design lebih kekinian


Dan kalau terlalu banyak pesaing, 

Hukum pasar supply demand tentu berjalan


Artinya kalau semakin banyak kompetitor, 

Maka  tingkat okupansi nya bisa menurun, 

Dan juga harganya susah dinaikan, 

Tentu hal ini bisa membaik,

Kalau demand membesar, semisal jumlah penduduk meningkat pesat sementara supply hanya segitu2 saja


Tapi kalau demand naik 5% tapi supply naik 20% ini yang repot sekaliii


3. Biaya perawatan dan peremajaan tinggi


Ini yang kadang terlewat, 

Bahwa kalau ingin bersaing dengan yang baru-baru maka perlu diremajakan secara berkala


Dan yap,. Biayanya perawatan dan peramajaan sangat tidak murah


Oleh karena itu yang kredit di bank susah buat lunas, 

Karena kalau angsuran sdh mulai selesai, 

Biasanya ambil lagi buat peremajaan


Dan akan menjadi masalah kalau tingkat okupansi rate nya turun


4. Pengelolaan secara kekeluargaan dan belum GCG serta konflik waris


Bisnis kos-kosan ini termasuk bisnis yang jarang dikelola secara profesional khas PT 

Dan kebanyakan dikelola secara keluarga

Yang mana nanti akhirny Nanti bagi waris, 

Dan biasanya akan terjadi keributan karena perbedaan visi dan strategi, 

Bisa  juga ada fraud dari salah satu saudara yang mengelola


Dan karena dikelola secara kekeluarga, 

Pembukuan dan akutansinya juga banyak yang kurang bagus


Bagaimana neraca, laba rugi, arus kas dsb kebanyakan tidak paham

Karena kebanyakan, saya keluar modal sekian, 

Tiap  bulan enak udah dapatnya segini.. 

Dan kebanyakan tidak ada peesiapan cash sehingga kalau ada masalah, sudah bingung


Dan jangan lupa,

Biaya bphtb untuk waris dari kos2an ini pasti sangat tinggi,

Karena tanah dan bangunan dinilai sangat tinggi


5. Lho bisnis kos-kosan banyak yang sukses kok


Ini seperti fenomena gunung es, 

Banyak yang sukses sebagai pengusaha kos2an, 

Tapi artinya apa? 

Lebih banyak yang bangkrut dan kolaps, 


Seperti poin2 yang saya jelaskan diatas, 

Tentu ada kos2an yang tidak kredit ke bank, 

Tentu ada yang minim pesaing, 

Tentu ada bisa peremajaan terus menerus dan okupansi rate tinggi, 

Tentu ada yg strategi pengelolaan bagus, sistem waris bagus, 


Tentu ada yang bisa berkembang sampai ratusan pintu dan berbagai kota

Dan yappp nda semua bisa seperti itu

Fyi, presentase bisnis yang survive dalam 10 tahun hanya 35 %



--------


Sebagai penutup, 

Tentu kita ingin profit rutin tiap bulan dari bisnis kita

Dan perlu kita sadari, 

Hal tsb tidak mudah


Karena tidak semua bisnis bisa sustain bagus, 

Dan kalaupun bisnis kos-kosan kita sekarang sedang bagus, 

Belum menjamin 10, 20 atau 30 thn lagi masih bagus


Artinya apa? 

Saat sedang profit bagus, 

Bisa  ditabung di instrumen investasi lain yang cukup besar 


Sehingga masih ada backup untuk hal lain


Sama seperti pengusaha besar, 

Bisnis nya macam-macam, 

Instrumen investasi nya macam2

Karena kalau nanti ada masalah, 

Seperti oversupply, 

Maka kos2an dijual pun akan sangat susah karena ditawar sangat rendah

Coba kita pikir baik2, 

Kok mereka yang kaya2 nda hanya fokus bisnis kos-kosan? 

Kan enak


Dan pasti mereka banyak perhitungan dan pertimbangan untuk membuat bisnis kos2an ratusan ribu pintu kos2an misalnya


Entah secara BEP, kontinuitas bisnis, dan apakah kalau buka bisnis ratusan ribu pintu ada yang menyerap? 


Bagaimana kompetitor dsb

Ini ada informasi dari teman, 

Yang diinfo disini adalah kawasan kampus




Semoga artikel ini membuat tambahan wawasan dan gambaran fakta di lapangan ya


Dan sangat jelas artikel ini tidak bakal bisa lengkap, 

Semoga bermanfaat

Bentuk dukungan untuk blog ini,
bisa ke 
https://karyakarsa.com/lebibaikmautahu

terima kasih yaaaa 

Saturday, December 2, 2023

Sepatu 2 jutaan kok bisa laris sekarang?

 



Sepatu 2 jutaan larisss bangettt sekarang... 


Kok bisa? 


Semisal umr 4 juta,

Pakai kartu kredit cicilan 24x, 

Per bulan nda ada 100 rb


Daripada sepatu aspal 100 ribu, yang hanya tahan berapa bulan.. 

Tentu market sekarang beralih 


Dan yapppp... 

Daya beli 280 jt jiwa yang mayoritas usia muda ini bener2 luar biasa besar


Penduduk ke depan masih bertumbuh, 

Daya beli ke depan masih bertumbuh


Tinggal memikirkan strategi, 

Yaitu produk dan jasa apa yang bisa dijual ke masyarakat


Kalau jual produk/jasa 500 ribu bisa laku 20 ribu unit, 

Itu sudah pendapatan 10 Milyar 🤣🤣🤣🤣


NPM 20% sudah 2 Milyar sendiri laba bersih

Tidak bisa bisnis, 

Tawaran investasi di perusahaan tbk juga sangaat banyakkk yang bertumbuh pendapatan, laba bersih, dan dividennya

Dan yappp.. 

Tentu hal tsb sangaaattt tidak mudah

Tetapi bagi yang memikirkan, 
Mencari solusi, 
Tentu pelan-pelan ada solusinya

Karena apa? 
Ya karena market dan makro di indonesia lagi bertumbuh

Semoga bermanfaat

Bentuk dukungan untuk blog ini,
bisa ke 
https://karyakarsa.com/lebibaikmautahu

terima kasih yaaaa