Bagaimana menghadapi orang Pintar, Ambisius, Arogan dan keras kepala?

semoga tulisannya bermanfaat

seperti yang kita ketahui,
orang yang pintar cenderung ingin selalu di depan,
dalam hal kerjaan, hal pelajaran, dsb, dst

cenderng ambisius dan arogan

nah kalau dia benar,
tentu tidak ada masalah

tetapi menjadi masalah,
bila dia di depan ada masalah

bisa saja dia mengambil tindakan dan kesimpulan sendiri,
padahal bisa saja salah

biasanya orang seperti ini juga cenderung keras kepala,
tidak mau menerima masukan orang lain

padahal ada yang lebih pintar dari dia,
ada yang pengalamannya lebih daripada dia

kita menyampaikan juga kadang-kadang malah disalahkan

bagaimana caranya?

saya pernah berdiskusi dengan relasi saya yang keras kepala,
saya bilang, misal kita berdiskusi dengan orang keras kepala dan di depan ada jurang, waktunya untuk belok,
dan dia nda mau, bagaimana caranya ya?

relasi saya yang keras kepala itu bilang,
ya itu urusannya, ngapain ngurus urusan orang


*********

jadi kalau kita sudah menyampaikan,
tetapi tidak diambil,
ya silakan saja,
itu urusannya

toh konsekuensi di dia

yang penting kita sudah menyampaikan

pasti kita akan menghadapi orang pintar, ambisius, arogan, dan cenderung keras kepala,
entah atasan kita, entah bawahan kita, entah teman kita, entah pasangan kita

bisa saja kita sendiri!!!!!


semoga setelah membaca ini,
kita bisa lebih membuka mata dan hati,
dan menerima masukan dan kritik yang ada

karena bagaimana-bagaimana pun,
kita hanya manusia biasa yang berusaha untuk bisa lebih baik :)



dan tipe orang pintar, ambisius, arogan, dan cenderung keras kepala,
biasanya dihindari kalau tidak dibutuhkan,
karena cenderung ingin menang sendiri

kalaupun kita pintar,
dan ingin menang di semua bidang,
alangkah baiknya bila kita belajar untuk mengalah dan ambil langkah mundur

kenapa?

mengapa dunia tidak bisa siang terus? biar orang bekerja terus

mengapa orang perlu makan? padahal nanti lapar lagi

mengapa orang perlu mandi? padahal nanti bau lagi

saya kira,
karena dunia ini saling melengkapi,,
dan tidak bisa hidup sendiri

oleh karena itu belajar mengandeng dan bersama-sama dengan yang lain :)