Semoga tulisannya bermanfaat
Tahun 2000,
Pendapatan per kapita kita sekitar Rp 500 ribu per bulan,
Tahun 2017 sekitar Rp 4 juta/bulan
Artinya apa?
Daya beli meningkat sangat jauh dan pesat
Bisa kita lihat,
Di jalan, mobil dan motor sangat banyak sekali, padat...
Dulu anak-anak muda umur 20-30an yang mai ke luar negeri juarang,
Sekarang banyak yang main ke Korsel, Jepang, dsb
Kok bisa?
Karena pendapatannya meningkat,
Akhirnya keinginannya juga mulai macem-macem
Salah satu komika top indonesia,
Pandji Pragiwaksono,
Tahun 2016 mengelar tur komika,
Tiketnya di jakarta untuk yang paling tinggi sekitar Rp 550 ribu
Dan total penontonnya 3.500,
Padahal minggu pertama penjualan tiket, yang minat belasan ribu orang yang manu nonton!
Artinya apa,
Walaupun tiket nonton turnya jauh lebih tinggi daripada nonton bioskop,
Asalkan acaranya bagus dan berkualitas,
Sekarang dicari
Bahkan Pandji sudah konfirmasi untuk tiket tur komika nya 2018 akan mencapai Rp 1 juta!!!
Dan menurut saya juga pasti akan kebeli
Sekarang banyak yang masih mahasiswa, ibu2 juga hp nya smartphone semua,
Olshop juga laris manis, yang jualan di toko keliatan sepi karena ada pergeseran perubahan budaya belanja dari offline ke online
Jadi kita musti pinter-pinter melihat perubahan,
Daya beli naik, tapi kok penjualannya menurun,
Segera introspeksi, kenapa ya,
Apa kualitas produk jasa kurang baik, apa sudah nda tren nya lagi
Pembangunan apartemen di kota-kota besar juga luar biasa banyak,
Kenapa?
Karena selain daya beli naik, jumlah penduduk juga meningkat
Sekarang penduduk indonesia sekitar 257 juta
Bener-bener big market
Oleh karena itu pembangunan transportasi masal disemua kota besar perlu dilakukan
Nanti kota-kota besar di indonesia seperti jakarta dan surabaya akan seperti di kota-kota bisnis di dunia,
Kelas pekerja akan menyewa apartemen,
Kalau mau punya rumah setapak ya di kota-kota kecil atau desa
Bisa dilihat harga rumah setapak di kota besar sudah tidak terjangkau,
Kenapa?
Karena saya beli naik, akan mengerek harga property di kota-kota menjadi tidak terjangkau
Memang harga naik, tetapi kalau dijual juga sulit laku,
Ini merupakan dilema tersendiri untuk rumah setapak di kota-kota besar
Diharapkan, pendapatan per kapita di Indonesia akan bisa menyamai thailand sekitar Rp 6 juta/bulan atau malaysia sekitar Rp 10 juta/bulan dalam 5-10 tahun ke depan
Semoga perekonomian di indonesia semakin membaik,
Dan kita juga musti siap-siap untuk menghadapi perubahan-perubahan yang akan terjadi nantinya
No comments:
Post a Comment